SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

NAMA : ENDY SITUA PARDAMEAN
NPM : 32110369
KELAS : 2DB13

Sistem Informasi Manajemen merupakan sebuah bangun ruang segitiga dimana terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dll. Kedua, terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Ketiga, terdiri dari sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Keempat, terdiri dari sumber daya informasi untuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen. Sehingga menjadi suatu sub sistem yang terpadu dan menyeluruh untuk meningkatkan produktivitas, menyediakan informasi sesuai kebutuhan para pemakainya.

            Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat berguna bagi penggunanya, maka analis sistem harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkannya. Berdasarkan pada pengertian-pengertian di atas, maka SIM sebagai suatu badan memiliki bagian-bagian yang melaksanakan tugas-tugas tertentu. Bagian-bagian itu ialah: pengumpulan data, penyimpan data, pemrosesan data, pemrograman data.
Masing-masing bagian tersebut dibutuhkan petugas yang ahli dalam bidangnya

Beberapa manfaat atau fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan konsistensi data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya kesalahan sistem informasi.

2. Menjamin tersedianya kualitas dan kuantitas dalam memanfaatkan sistem  informasi secara taktis.

3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif & efisien.

4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan barang-barang pendukung sistem  informasi.

5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.

6. Memahami aturan-aturan ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.

7. Memperbanyak produktivitas,mengembangkan, dan memelihara sistem.

Menurut Baskerville dan Myers dalam argumentasinya mengatakan bahwa SIM sudah saatnya menjadi sebuah ilmu disiplin. Selain itu, Davis mengatakan bahwa setidaknya terdapat lima aspek yang dapat dikategorikan sebagai ciri khusus bidang SIM, yaitu :
1. Proses Manajemen, seperti perencanaan strategis, pengelolaan fungsi sistem informasi, dll.
2. Proses Pengembangan, seperti manajemen proyek pengembangan sistem, dll.
3. Konsep Pengembangan, seperti konsep sosio-teknikal, konsep kualitas, dll.
4. Representasi, seperti sistem basis data, pengkodean program, dll.
5. Sistem Aplikasi, seperti Knowledge Management, Executive System, dll.
Kemudian, untuk meningkatkan manajemen harus didasarkan kepada berita-berita, pemecahan masalah yang didasarkan pada informasi secara sistem, pemrosesan data secara sempurna dengan alat-alat yang canggih.

Di negara berkembang seperti halnya Indonesia, pemakaian komputer ini sedang dimaksimalkan. Bahkan dari mulai tingkat SD (sekolah dasar) harus dituntut untuk menggunakan komputer seiring dengan perkembangan komputer yang semakin canggih.

Didalam suatu perusahaan, Sistem Informasi Manajemen dipergunakan pada
tiga tingkatan manajemen :
1. Manajemen tingkat bawah, Sistem Informasi Manajemen digunakan untuk mengendalikan kegiatanoperasional. SIM digunakan dengan tujuan untuk menghemat pengeluaran perusahaan disegala bidang yang mungkin dilakukan. Contohnya Pemakaian kertas untuk slip gaji. Penerapan contoh tersebut akan menghasilkan penghematan.

2. Manajemen tingkat menengah, SIM digunakan untuk keperluan pengendalian manajemen. Tugas seorang sekertaris ialah mencatat semua kegiatan kantor agar benar-benar dipergunakan untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.

 Untuk dapat melaksanakan tugas seperti ini sekertaris harus mengetahui segala macam aktifitas kantor tentang segala kegiatan-kegiatan dalam operasinya sehari-hari.

3. Manajemen tingkat puncak, yang tugas utamanya adalah untuk membuat perencanaan yang strategis & taktis . Sehingga perusahaan yang dipimpinnya dapat mencapai keberhasilan.

Posted in: SOFTSKILL